Pada artikel kali ini akan kita lanjutkan pembahasan
tentang cara – cara melakukan penghematan energy pada operasional kereta api.
Salah satu cara yang bisa dilakukan
untuk penghematan konsumsi energy ini adalah dengan menggunakan
rangkaian fleksibel. Apa itu rangkaian fleksibel? Yaitu rangkaian kereta yang
dapat dipasang dengan jumlah kereta (car) yang banyak dan sedikit berdasarkan
jumlah penumpang yang ada. Hal ini akan memperbaiki load factor, yaitu
perbandingan jumlah penumpang dan jumlah kursi yang ada. Semakin banyak
penumpang atau kursi yang terpakai maka energy yang dikeluarkan dapat
terfungsikan dengan baik.
Mari kita bahas lebih dalam pada kereta penumpang maupun
kereta barang. Pada kereta penumpang ada dua tipe yaitu kereta yang ditarik
lokomotif dan kereta berpenggerak (multiple unit – MU). Pada kereta tipe
pertama jika jumlah kereta dalam satu rangkaian dapat dipadatkan sesuai jumlah
penumpang yang ada maka secara tinjauan konsumsi energy pasti akan lebih hemat.
Misalkan rangkaian dengan sepuluh kereta untuk berjalan dengan kecepatan 100
km/jam memerlukan total energy 500 kJ, maka jika jumlah penumpang sedikit,
rangkaian dapat dipadatkan menjadi 8 kereta hal ini akan mengurangi konsumsi
menjadi, katakana, 450 kJ. Hal ini karena energy diperoleh dari formula W=P*t
sedangkan daya (P) diperoleh dari rumus P=F.v artinya dengan kecepatan yang
sama, jika F kecil maka P kecil dan dantinya W juga kecil. Sedangkan F kita
tahu sendiri sebanding dengan massa kereta dimana F=Ma, massa kali percepatan
kereta api.
Sedangkan untuk kereta tipe MU biasanya berbentuk train
set dan sulit untuk dipisahkan antar keretanya. Maka solusi rangkian fleksibel
pada MU adalah dengan membuat rangkaian trainset yang tidak terlalu panjang.
Misal, satu set MU awalnya terdiri dari enam kereta dipecah menjadi dua set
dengan masing – masing set hanya tiga kereta.Cara ini akan meningkatkan
fleksibilitas rangkaian. Dimana ketika full load kereta dapat disatukan,
sebaliknya ketika penumpang sepi kereta dapat dipisahkan menjadi dua dan bisa
melayani rute yang berbeda.
Bagaimana kasusnya untuk kereta barang? Mari kita
diskusikan bersama, coba tuliskan pendapat Anda di kolom komentar.
English
title: Flexible train help reduce energy consumption
Artikel terkait:
0 komentar :
Posting Komentar